sejarah perkembangan ilmu genetika

sejarah perkembangan ilmu genetika
sejarah perkembangan ilmu genetika

kanglukman.orgpengertian ilmu genetika adalah cabang ilmu yang mempelajari tentang pewarisan. jadi yang menjadi pembahasan ilmu genetika adalah segala jenis bentuk pewarisan, intinya berhubungan dengan gen
.
gregor johan mendel adalah orang pertama yang mencetuskan untuk pertama kali tentang ilmu genetika ini. beliau adalah bapak genetika dunia. beliau dilahirkan di kota heinzendorf pada tahun 1822 yang dulunya adalah daerah kekuasan ausria, dan sekarang kota itu bernama cekosiowakia.

ekspirimen beliau yang terkenal adalah pada tanaman kacang polong, dia melakukan identifikasi pada tanaman tersebut, hal - hal yang dia identifikasi antara lain bentuk benih, warna benih, selaput luar warna benih, bentuk kulit biji, warna kulit biji, letak bunga, dan panjang batang tanaman.

pada tahun 1866 hasil karya mendel di publikasikan keseluruh dunia, hasil ekspirimen mendel yang mengasilkan hukum mendel 1 dan hukum mendel 2, yang sampai sekarang kedua hukum tersebut  masih dipakai sebagai acuan. pada tahun 1884 bapak mendel dunia menghembuskan nafas terakhirnya.

tak berhenti disitu, perkembangan ilmu genetika terus berlanjut ke arah yang lebih baik,  pada tahun 1868,  friedrich miescher menemukan senyawa kimia yang terdapat didalam inti sel. lalu dilanjutkan pada tahun 1879, albrecht kossel melalui penemuanya bahwa dia menemukan asal nukleat didalam inti sel.

pada tahun 1887, edouard-joseph-louis-marie van beneden menemukan bahwa didalam sebuah jasad itu terdapat kromosom tertentu yang menyusunnya.

pada tahun 1900 hogo de vries, carl correns, dan erich von tschermak sejarah perkembangan genetika klasik, yaitu penemuan kemi hasil karya mendel secara terpisah.

pada tahun 1902 dan tahun 1910 , walter stanborough sutton (1902) dan thomas hunt morgan (1910) , walter menyatakan bahwa kromosom itu memilik pasangan, dan thomas juga menemukan  bahwa pembawa sifat adalah gen yang terdapat di dalam kromosom, dan pada tahun 1962, herman muller menemukan bahwa sinae\r X bisa menginduksi mutasi.

1950 Barbara McClintock menemukan transposon pada jagung;

1952 Hershey dan Chase membuktikan kalau informasi genetik bakteriofag (dan semua organisme lain) adalah DNA;

1953 Teka-teki struktur DNA dijawab oleh James D. Watson dan Francis Crick berupa pilin ganda (double helix), berdasarkan gambar-gambar difraksi sinar X DNA dari Rosalind Franklin ==> awal genetika molekular;


1956 Jo Hin Tjio dan Albert Levan memastikan bahwa kromosom manusia berjumlah 46;
1958 Eksperimen Meselson-Stahl menunjukkan bahwa DNA digandakan (direplikasi) secara semikonservatif;

1961 Kode genetik tersusun secara triplet;

1964 Howard Temin menunjukkan dengan virusRNA bahwa dogma pokok dari tidak selalu berlaku;
1970 Enzim restriksi ditemukan pada bakteri Haemophilus influenzae, memungkinan dilakukannya pemotongan dan penyambungan DNA oleh peneliti (lihat juga RFLP) ==> awal bioteknologi modern;
1977 Sekuensing DNA pertama kali oleh Fred Sanger, Walter Gilbert, dan Allan Maxam yang bekerja secara terpisah. Tim Sanger berhasil melakukan sekuensing seluruh genom Bakteriofag Φ-X174;, suatu virus ==> awal genomika;

1983 Perbanyakan (amplifikasi) DNA dapat dilakukan dengan mudah setelah Kary Banks Mullis menemukan Reaksi Berantai Polymerase (PCR);

1985 Alec Jeffreys menemukan teknik sidik jari genetik.
1989 Sekuensing pertama kali terhadap gen manusia pengkode protein CFTR penyebab cystic fibrosis;

1989 Peletakan landasan statistika yang kuat bagi analisis lokus sifat kuantitatif (analisis QTL) ;
1995 Sekuensing genom Haemophilus influenzae, yang menjadi sekuensing genom pertama terhadap organisme yang hidup bebas;

1996 Sekuensing pertama terhadap eukariota: khamir Saccharomyces cerevisiae;
1998 Hasil sekuensing pertama terhadap eukariota multiselular, nematoda Caenorhabditis elegans, diumumkan;
2001 Draf awal urutan genom manusia dirilis bersamaan dengan mulainya Human Genome Project;
2003 Proyek Genom Manusia (Human Genome Project) menyelesaikan 99% pekerjaannya pada tanggal (14 April) dengan akurasi 99.99%

0 Response to "sejarah perkembangan ilmu genetika"

Post a Comment